– Ki Hadjar Dewantara –

Selamat Hari Pendidikan Nasional
2 Mei 2023

#HariPendidikanNasional #Hardiknas #sertikomlis

Pada 18 April 2023 SERTIKOMLIS berulang tahun ke-7. Karena bertepatan dengan bulan Ramadhan maka perayaan kecil dilakukan bersamaan dengan acara buka bersama di retoran Hotel Noorman Semarang yang dihadiri oleh asesor yang berdomisili di Semarang dan mitra-mitra terdekat.

Sekilas info, SERTIKOMLIS didirikan oleh 10 pendiri pada tanggal 18 April 2016 yang tercatat pada “Akta Perseroan Terbatas PT Sertifikasi Kompetensi Ketenagalistrikan” oleh Notaris Sugiharto, SH. SERTIKOMLIS tercatat sebagai LSK (Lembaga Sertifikasi Kompetensi) ke-14 di daftar LSK Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Manusia.

Dari awal berdiri hingga saat ini kantor SERTIKOMLIS menempati lokasi yang sama yaitu di Jl. Sumurboto Barat III/9, Kel. Sumurboto, Kec. Banyumanik, Kota Semarang. Saat itu kantor SERTIKOMLIS hanya terdiri dari 3 orang yaitu Fransiskus Buntaran selaku direktur, Sodikin sebagai sekretaris yang membantu pengurusan izin dan administrasi pendirian, dan Agus Purwanto sebagai manajer sertifikasi merangkap admin uji. Meski lokasi sama namun fasilitas kantor dan sumber daya manusia SERTIKOMLIS saat ini sudah jauh berkembang dibanding tahun-tahun awal pendirian. Kantor SERTIKOMLIS saat ini diisi oleh 12 orang. Asesor SERTIKOMLIS yang tercatat di sistem Ujang Gatrik hingga 23 April 2023 berjumlah 109 asesor berbagai bidang yang dipegang oleh 59 orang tenaga ahli.

Tanpa kepercayaan dari para mitra pelanggan sertifikasi kompetensi dan pembinaan dari regulator maupun pihak terkait lainnya tentu SERTIKOMLIS tidak akan berkembang sejauh ini. Untuk itu Kami menyampaikan terima kasih atas kepercayaan dan bantuan yang telah diberikan selama ini. Semoga apa yang telah terjalin dengan baik dapat terus berkembang lebih baik lagi. Semoga SERTIKOMLIS bisa selalu memberikan yang terbaik sebagaimana visi perusahaan,

“Menjadi Perusahaan Sertifikasi Kompetensi Tenaga Teknik yang mandiri, unggul, dan terpercaya untuk mengawal sistem kelistrikan nasional.”

Tahukah Kamu?

Pada 17 April Benjamin Franklin, salah satu bapak bangsa (founding father) Amerika Serikat yang juga peneliti dan penemu penangkal petir, meninggal.#serbaserbilistrik #infogatrik #ketenagalistrikan #BenjaminFranklin #USA #penangkalpetir pic.twitter.com/sXJzs8a1PF

Benjamin Franklin (17 Januari 1706 – 17 April 1790) adalah pengarang, politikus, ilmuwan, diplomat, dan salah seorang bapak pendiri negara Amerika Serikat. Sebagai peneliti-penemu Franklin berkontribusi membuka pengertian yang lebih dalam pada bidang kelistrikan.

Franklin menciptakan beberapa istilah untuk memperkenalkan bagian-bagian dari kelistrikan, seperti plus (muatan positif), minus (muatan negatif), baterai, tukang listrik, pengaliran listrik, dan biaya.

Franklin pernah menerbangkan layang-layang saat badai besar hanya untuk membuktikan bahwa petir juga termasuk listrik.

Layang-layangnya itu mengumpulkan listrik dari awan badai. Ia menemukan persamaan yang sangat jelas bahwa keduanya muncul sebagai cahaya dan busur bercabang. Ia pun mengambil kesimpulan petir adalah salah satu bentuk listrik statis.

Franklin juga menemukan bahwa konduktor (penghantar listrik) dengan ujung yang tajam memiliki kemampuan untuk menarik muatan listrik dan memiliki jangkauan penarikan yang lebih jauh dibandingkan dengan konduktor dengan ujung yang tumpul.

Percobaan ini kemudian membawa Franklin pada penemuan penangkal petir.

Tahukah Kamu?

Leonardo di ser Piero da Vinci lahir pada 15 April 1452. Dia adalah seorang pelukis, pemahat/pematung, arsitek, penemu, ilmuwan, penulis, dan filsuf asal Italia pada masa Renaisans.

Sebagai seorang ilmuwan-insinyur dan penemu Leonardo banyak membuat sketsa rancangan berbagai teknologi yang melampaui zamannya seperti pesawat terbang, helikopter, kapal selam, dan sebagainya.

Leonardo juga merancang pola cermin untuk pemanfaatan cahaya matahari yang terkonsentrasi yang kemudian diakui dunia sebagai konsep tenaga surya terkonsentrasi pertama.

Meski begitu Leonardo tidak memiliki konsep kelistrikan dan potensinya meskipun ia mempelajari gesekan mekanis serta efeknya pada benda bergerak. Dia mungkin menyadari bahwa debu atau potongan kecil kertas tertarik oleh batu amber yang digosok bulu namun konsep listrik dan studi serius tentangnya baru dimulai oleh William Gilbert melalui studinya mengenai medan magnet, 80 tahun setelah Leonardo meninggal (02 Mei 1519).

#serbaserbilistrik #infogatrik #ketenagalistrikan#sertikomlis #sertifikasikompetensi #LeonardodaVinci #solar